Cerita Dewasa Sex Perawan IGO Aku Dan Nafsuku - Cerita ngentot terhot, Sebelumnya kisah sex yang pernah saya publish ialah Cerita Dewasa Hot IGO Ngesex Dua Pasangan Bergantian. Cerita sex terbaru, novel sex terlengkap, cerita dewasa terupdate, cerita mesum terbaik, cerita ngentot terpopuler, cerita bokep terselubung, cerita xxx terhot, cerita ml abg perawan, cerita porno janda binal | Perkenalkan namaku Tamara (nama samaran). Aq tinggal di Bogor. Aq baru saja menyelesaikan study S1 ku. Aq ingin membagikan kisah kelam masa laluku dgn temanku. Ya bukan sekedar teman. Dulunya dia adalah pacarku.
Novel Seks - Awal kejadian ini saat bulan ramadhan 2012 silam. Aq mulai akrab dgn salah satu teman SMA ku. Dia seumuran dgn diriku. Aq baru saja beberapa hari akrab denganya. Kenapa? Karena aq mengenyam study di sekolah berasrama. Jadi wajar saja ketika lulus kami baru saja akrab.
Kedekatanku denganya membuat kami saling bertanya soal kabar. Mulai dari basa basi ringan hingga sebuah obrolan melalui telpon. Ketika menelpon, waktu yang kami butuhkan tak cukup sebentar. Pasti membutuhkan waktu 2 sampai 3 jam. Lama memang, tp begitulah kami. -cerita hot-
Setelah sebulan intens berkomunikasi denganya, kini aq merasakan nyaman ketika bersama dia. Aq rasa aq sedang jatuh hati padanya. Karena ketika dia tak memberikan kabar, aq merasa rindu. Namun aq tak berani memulai sebuah percakapan itu.
Lama sdh kami hanya berkomunikasi lewat ponsel. Akhirnya datanglah momen yang ditunggu tunggu. Irfan mengajakku bertemu. Akhirnya aq iyakan ajakannya.
Koleksi Cerita Panas Terbaru 2017, Aq sdh datang di tempat yang disepakati. Aq menunggunya sdh 10 menit. Mungkin jalanan macet. Aq mencoba untuk sabar menunggu kehadirannya. Walau sebenarnya aq sangat rindu. Dan ya, itu dia datang dgn motor putihnya. Lalu kami pergi ke arah cipanas menuju Taman Bunga Nusantara.
Cerita mesum hot, Sampai di sana tak begitu lama. Karena jalanan tak begitu padat. Kamipun masuk menikmati taman taman yang indah. Mengelilingi setiap tempat indah di sana. Sampai akhirnya menuju sebuah taman labirin. Kami berjalan dari 2 sisi yang berbeda dan berharap bisa bertemu ditengah labirin tersebut. Aq mulai memasuki labirin itu. Aq mencari jalan dan menebak nebak jalan ke arah tengah. Bukan karena ingin sampai di tengah lebih awal. Tp karena memang aq rindu dgn dirinya. Aq merasa tak bisa jauh dari dirinya.
Selang 5 menit berlalu akhirnya kami bertemu ditengah. Dia mendatangiku dan memegang kedua tanganku. Ah indahnya siang itu. Irfan menarik tanganku dan mendekatkan badanku ke arah badannya. Kami saling berdekatan. Jantungku berdegup menjadi lebih cepat. Karena ini pertama kalinya aq mendekatkan diriku ke lawan jenisku. Indah rasanya seperti ini. Tak ingin aq menjauh darinya. Sampai akhirnya aq terkaget ketika bibirnya mendarat tepat dibibirku. Dia menciumku. Aq kikuk dibuatnya. Pipiku memerah. Menahan rasa malu dan indahnya bercumbu.
Dia mencoba membuka rongga bibirku. Namun aq masih bingung. Aq masih merapatkan kedua bibirku. Dia sepertinya begitu antusias berusaha. Sampai akhirnya aq terhanyut dan membuka bibirku. Dan disitulah terjadi my first kiss. Bibir kami saling berpagutan. Menikmati indahnya dunia dibawah teriknya sengatan matahari. Walau panas, bagi kami ini adalah hari yang indah.
Aq masih merasakan indahnya ciuman pertama itu. Masih saling berdekatan dan masih saling balas ciuman. Lalu aq dikagetkan ketika tangannya mendarat di dadaku. Ya, tepat dikedua toketku. Aq sontak melepas ciuman itu dan menolak tangannya berada di dadaku.
“Apa-apaan sih kamu?! ngga boleh nakal tangannya!! Awas kalo nakal lagi!!” Aq memperingatkannya sambil sedikit emosi.
“oke maaf. My bad” jawabnya singkat.
Aq masih merasa kaget dgn kejadian tadi. Kaget ketika ada orang yang berani memegang toketku. Namun aq merasakan hal yang berbeda. Seperti ada sesuatu yang mengalir dgn cepat ketika toketku dipegang. Aq merasakan sedikit senang namun marah. Ah susah untuk dijelaskan. Yang pasti aq marah.
Kemudian dia mendekatkan kembali bibirnya ke arah bibirku. Kami berciuman kembali. Kali ini lebih nafsu dan bersemangat. Aq senang ketika berciuman. Semua penat dan pusing dikepalaku hilang.
Lima menit sdh mungkin kita ciuman. Tangannya sopan tak menyentuh dadaku. Kini aq malah menanti untuk disentuh. Kenapa?? Kenapa ini bisa terjadi?? Baru saja aq memarahinya. Namun aq menanti tangannya mulai nakal lagi. Aq tak mengerti bagaimana perasaanku saat itu. Aq bingung sekalu. Tapu aq menginginkan dadaq disentuh lagi.
Lama aq menanti dadaq disentuh. Akhirnya tangannya kembali bergerilya. Tangannya meraih kedua toketku. Aq tak bereaksi menahan tangannya lagi. Aq bebaskan dia untuk menjamahi dadaku. Dia meremas dadaku. Aq mulai merasakan sesuatu yang belum pernah aq rasakan. Nikmat sekali. Seluruh aliran darahku seolah naik ke otak lalu turun lagi. Badanku bereaksi menikmati cara dia menyentuh dadaku. Sesaat kemudian dia melepas bibir dan tangannya dari diriku sambil berkata,
“cari tempat yang agak nyaman yuk biar lebih enjoy” ucapnya memecah hening.
“Lah ini kan dah nyaman den. Kurang nyaman gimana lagi?” Jawabku dgn nada sedikit meninggi karena sedikit kecewa.
“Kalo di sini masih bisa ketauan orang. Kalo di ruang tertutup kan enggak” lanjutnya menjelaskan.
“Tempat tertutup yang gimana maksutnya?” Aq bingung.
“Ya kayak villa gitu kan tertutup”
“Kalo divilla jadi fitnah Fan.” Aq menjawab sekenanya.
“Ngaa bakalan jadi fitnah. Ngga ada yang kenal kita kok” jawabnya meyakinkanku.
Aq mengiyakan saja karena masih penasaran dgn rasa yang kurasakan tadi.
Akhirnya kami menuju kesuatu tempat yang Irfan maksud. Dia menjalankan motornya ke arah lokasi yang bertuliskan “villa kamar disewakan”. Kami dipandu dgn seorang laki-laki paruh baya menuju villa tersebut.
Singkat cerita kami berdua sdh berada di dlm kamar yang cukup besar. Aq baru tahu kalau villa kamar itu ya hanya kamar yang disewakan. Selama ini bayanganku villa adalah sebuah rumah untuk disinggahi. Kamar yang kami tempati cukup bersih. Sepreinya putih bersih dgn kamar mandi di dlm, serta ada TV berukuran 21 inch.
Aq duduk di pinggir ranjang. Aq kikuk. Bingung. Karena ini adalah pertama kalinya aq berada di kamar berduaan dgn seorang lelaki yang bukan muhrim. Aq tak tau harus bagaimana. Tp sdh terlanjur. Kami sdh masuk ke dlm kamar itu. Irfan menuju kamar mandi. Entah apa yang dia lakukan. Aq masih terdiam dipinggiran ranjang.
Tak lama Irfan keluar. Irfan memakai celana pendek sekarang. Celana panjangnya sdh terbuka. Aq semakin tak karuan. Aq bingung dan semakin tak menentu. Dia duduk disebelahku. Bertanya kepadaku,
“kamu pernah ciuman sebelumnya?”. Pertanyaan yang sangat mudah dijawab.
Namun lidahku kaku. Aq malu menjawab pertanyaan itu. Aq hanya bisa menggelengkan kepalaku. Irfan mengerti maksudku. Hffft. Syukurlah dia mengerti.
Irfan memegang wajahku. Dia menolehkanku kearah wajahnya. Kami mulai ciuman lagi. Kali ini aq merasa canggung namun lebih nyaman ketibang tadi di sebuah taman. Tak butuh waktu lama untuk Irfan agar aq merasa sangat nyaman tanpa canggung. Kali ini aq sdh sedikit lebih lega. Ciuman kami saling penuh nafsu. Tangan Irfanpun mulai bergerilya lagi ke dadaku. Akupun mulai terhanyut dlm suasana yang dibuatnya. Irfan terus meremas kedua toketku. Dia lihay sekali dlm hal ini. Fikirku ini bukan pertama kalinya dia menjamahi tubuh wanita. Karena dia terlihat begitu hebat.
Ciuman kami semakin panas. Tangannya jg semakin bernafsu. Sampai aq tak sadar kalau tangannya sdh berada di dlm gamisku. Aq tersadar ketika kaitan BH ku terlepas. Lalu aq melepas bibirnya. Aq tertunduk kaku. Serba salah. Karena aq tahu. Jika diteruskan pasti akan semakin memanas.
Irfan mencoba buka kerudung pink ku. Aq sedikit menolak. Namun dia berhasil merayuku. Dgn alasan “gerah nanti kalo ga dibuka neng”. Akhirnya dia berhasil membuka kerudungku. Malu rasanya membuka aurat di depan pria yang bukan muhrimku. Namun aq sdh berada di dlm bersamanya.
Dia mulai membawaku ke dlm suasananya lagi. Bibir kami saling berpagutan kembali. Aq merasa lebih bebas. Karena kerudungku sdh terlepas. Ditengah asyiknya aq menikmati ciuman dan toket yang diremas, Irfan berkata.
“Gamisnya dibuka aja neng. Lecek nanti.” -cerita hot-
Aq yang sdh terbawa nafsu birahi menuruti saja perkataannya. Malahan rokku otomatis aq buka. Karena di dlm rok aq masih memakai celana panjang. Jadi sekarang hanya tersisa kaos dan celana panjangku.
Aq direbahkan oleh Irfan. Dia mencium bibirku. Kaos hitamku sdh melesat sampai kedada. Kini toketku terlihat jelas olehnya. Karena kaitan bh ku pun sdh berhasil ia lepas. Sesekali mulutnya menjilat dan menghisap puting susuku. Aaaaah. Nikmatnya. Aq suka dgn hal itu. Sampai akhirnya aq menahan kepalanya agar terus menghisap puting susuku. Kedua puting susuku dihisapnya. Aq sdh sangat nafsu. Libidoku naik.
Kini aq baru tersadar. Kaus dan bh yang menutupi bagian atas tubuhku sdh terlepas. Aq sdh setengah telanjang. Namun sdh terlanjur nafsu. Aq tdk menolak hal itu. Tp malah menikmati semua service yang ia berikan. Ketika aq melihat ke arah dirinya, ternyata ia telah membuka kaos dan celana pendeknya. Kini ia hanya memakai sehelai celana dlm dgn sesuatu yang mengeras di dalamnya. Aq deg degan. Tp menikmati.
Irfan berhenti sejenak dan duduk sembari berkata,
“kamu suka ngga sama yang tadi?” Aq hanya mengangguk tanda suka akan hal itu. Lalu dia melanjutkan,
“aq mau jg dong di kasih perlakuan yang sama. Hehehehe”
“Aq ngga tau harus gimana. Aq bigung” jawabku sambil menunduk.
“Ini anuku dihisap jg sama kaya punya kamu” dia betkata sambil menunjuk ke arah sesuatu yang keras dibalik CDnya.
“Aq malu Fan.” Jawabku singkat.
Irfan lalu membuka celana dalamnya dan itu berarti kini Irfan tak berpakaian sehelaipun didepanku. Aq tak berani melihat kearah dirinya. Lalu tanganku dituntuk menuju kemaluannya. Dan aaaaah. Tanganku memegang sesuatu yang belum pernah aq pegang dan lihat sebelumnya. Lalu aq beranikan diri untuk melihat. “Waaaah besar sekali” fikirku dlm hati. Karena selama ini aq hanya melihat kemaluan keponakanku yang berusia 2 tahun.
“Kamu masukin ini kemulutmu sambil dihisap. Terus tangan kamu sambil ngocok ngocok.” Dia mencoba memberitahukanku.
Lalu aq mencoba memasukan benda itu ke dlm mulutku. Jijik rasanya. Namun ketika sdh berada dimulut, rasa jijik itu hilang. Aq seperti ngemut sebuah permen besar. Tak butuh waktu lama bagiku untuk terbiasa melayani dirinya. Kini aq sdh mengerti cara melayani dia.
Selang 5 menit dia memintaku berhenti. Padahal aq sdh sangat menyukai hal itu. Huh.
“Aq buka ya celana kamu” pintanya.
Aq terdiam tak menjawab perkataannya. Nafsuku sdh dipuncaknya. Namun akal sehatku masih menolak permintaan itu. Nafasku memburu. detak jantungku bertambah kencang. Aq merasakan antara malu, takut, dan penasaran. Semua bercampur aduk menjadi satu.
“Boleh ya?” Dia bertanya lagi.
Tp aq masih belum sanggup menjawab permintaannya. Aq masih disebelahnya. Dgn posisi merebahkan badan dan bagian atas tubuhku terbuka tanpa penutup. Sesekali aq melirik ke arah kemaluannya. Masih sangat kencang. Bagian atas kemaluannya dipenuhi bulu bulu tipis. Sepertinya dia sangat merawat bagian vital itu.
“Mau ngapain buka celana?” Aq bertanya soal keinginannya itu.
“Ya biar kamu ngga ribet pake celana panjang. Kan masih ada celana dlm mu yang menutupi” dia mencoba menjelaskan.
“Tp jangan celana dlm ku jg ya kamu buka” aq menjawab sekenanya.
Setelah mendengar ucapanku barusan, Irfan langsung membuka celana panjangku. Dia buka kaitan atas celana dan menurunkan resleting celanaku. Sungguh sangat tdk kuduga aq mampu melakukan itu. Saat dia menurunkan celana, kubantu dia dgn menaikkan bokongku agar celana itu tak sulit dibuka. Kini aq hanya ditutupi sehelai celana dlm warna putih. Diriku canggung sejadi jadinya. Aq tak dapat menahan rasa malu itu. Kupeluk dirinya sambil berbisik,
“plis jangan kasih tau orang kita pernah begini ya”. Dia mengangguk tanda setuju.
Sesaat keadaan menjadi hening dan canggung bagiku. Aq masih memeluknya. Bersandar pada tubuhnya membuat diriku sangat nyaman. Sampai aq merasakan toketku mulai diremasnya kembali. Toket kananku diremas dgn tangan kirinya. Aq menjadi bernafsu kembali. Kuarahkan bibirku kearah bibirnya. Kami saling bercumbu siang itu. Tubuh kami sangat dekat. Hanya sehelai celana dlm putihku yang masih menyisakan jarak antara tubuh kami.
Nafasku semakin memburu. Libidoku naik lagi. Tangannya masih sangat telaten menjamahi bagian dadaku. Aq sangat terbawa suasana saat itu.
“Oooohhhhhh” aq hanya sanggup mengerang merasakan serangan darinya.
Sekarang mulutnya mengarah ketoketku. Dia jilat seluruh bagian dadaku. Membuatku menjadi bergejolak. Dia tak langsung mengarah ke putingku. Masih bermain main disekitar gundukan dadaku. Aq semakin bernafsu. Kuarahkan mulutnya ke puting susuku. Dia langsung menyerobot dan menghisap kedua toketku. Sepertinya dia mengerti apa yang kumau. Bibirnya menjamahi toket kiriku. Tangan kirinya masih asyik bermain main di toket kananku. Aq sdh tak lagi memakai akal sehatku. Semuanya seolah lenyap ditelan nafsu yang menggebu.
Tangan kirinya mengelus elus perutku. Membelai setiap inch dari bagian atas tubuhku. Semua sentuhannya membuat memekku berdenyut. Kurasakan celana dlmku mulai basah. Aq bingung. Karena sepertinya yang keluar agak lengket. Aq semakin bersemangat dgn segala perlakuanya. Lalu tangan kirinya menyentuh memekku yang masih ditutupi oleh selembar cd. Dia menyentuh dgn lembut memekku dari luar cd. Aq makin tak karuan. Semua gelora nafsu menjadi semakin naik.
Tangan kirinya mencoba menyusup dari atas bagian cdku. Aq deg degan.
“Apa yang akan dia lakukan?” Pikirku dlm hati.
Namun tak bereaksi menahan pergerakan tangannya. Ya! Kini tangannya sdh berhasil masuk dan menyentuh bibir memekku. Tubuhku gemetar. Gemetar karena merasakan sensasi yang sangat luar biasa. Ini adalah pertama kalinya memekku tersentuh dgn orang lain. Terlebih dgn seorang pria. Sentuhannya membuatku merasakan denyutan di memekku semakin kencang.
Aq masih merebah di sebelah kanan dirinya. Dia menahan tubuhnya dgn sikut kanannya. Dia miringkan badannya kearahku. Bibirnya mencium bibirku lagi. Tangan kanannya mencoba meraih toket kiriku. Tangan kirinya masih asik menjamahi setiap senti dari selangkanganku. Aq merasakan hari yang indah saat itu. Indah sekali.
Tangan kirinya kini berusaha menurunkan celana dlmku. Aq tau dia menginginkanku bugil. Karena otak warasku sdh kalah dgn segerombolan nafsu, aq kalah. Celana dlmku sdh terbuka. Kini aq tak lagi tertutupi benang sehelaipun. Tubuhku kini sdh jelas terlihat. Tak ada lagi malu, tak ada lagi pembatas, hanya nafsu dan fikiran untuk menikmati hari berduaan saat itu.
Dia menuju pinggir ranjang. Dia terduduk dan melihatku tanpa busana seraya berkata, “kamu cantik banget. Janji jangan ada lagi pria yang menyentuh dirimu ya selain aq. Akupun akan janji kepadamu” aq hanya mengangguk tanda setuju.
Dia berlutut di pinggir ranjang. Aq terus memandanginya. Aq menunggu apa yang akan dia lakukan. Irfan menarik kakiku. Tubuhku bergeser hingga bokongku berada tepat dipinggir ranjang. Dia membuka kedua pahaku. Aq gemetar. Aq tau dia akan mengarah ke memekku. Memek yang baru terlihat oleh dirinya. Dan dialah yang pertama kali memegang kemaluanku itu.
Lidahnya menjulur kearah bibir memekku. Aq menahan nafas sejenak serta menutup kedua mataku. Aq tak berani melihat yang ia lakukan. Akhirnya cess!! Ujung lidahnya mendarat tepat di sana. Aq dapat merasakannya. Astaga apa yang telah aq lakukan. Aq membiarkannya menjamahi bagian paling vital dari diriku. Namun tak dapat aq melawan serta menolak.
Kemaluanku terus disapunya menggunakan lidah. Bulu yang kucukur halus pasti membuatnya lebih mudah melihat dgn jelas kemaluanku itu. Aq masih memejamkan mataku. Diam tak bergeming. Hanya menikmati sapuan lidahnya. Lidahnya terkadang mencoba menerobos masuk ke dlm kemaluanku. Tubuhku merasakan sensasi yang sangag luar biasa. Aq belum pernah merasakan itu sebelumnya. Sungguh itu adalah hal terindah yang pernah kurasakan.
Kini ia sdh menegakkan badannya. Aq tersadar dan melihat kearahnya. Kulihat dia memegang batang keras kemaluannya. Aq tau dia akan mencoba menerobos masuk ke dlm memek imutku. Aq mau. Aq takut. Aq senang namun sedih. Semua bercampur aduk. Dia mendekatkan ujung kemaluannya ke bibir memekku. Semakin dekat kemaluannya semakin aq menjadi deg degan.
Ujung kemaluannya sdh tepat berada di depan belahan daging berwarna pink. Dia terdiam tak melakukan apa apa. Hanya menempelkan kemaluannya saja. Lalu dia berucap,
“boleh ya?”. Aq hanya memejamkan mata tak menjawab. Fikiranku sdh terbang jauh merasakan indahnya kegiatan terlarang ini.
Aq merasakan ada yang mencoba menekan masuk ke dlm memekku. Ternyata dia beranikan diri untuk meneruskan apa yang diperbuatnya. Aq tegang. Perlahan namun pasti, tekanan itu semakin berasa. Terasa seperti sdh mulai membuka kedua belahan mungil itu.
“Oooohhhhhh” aq mengerang kenikmatan.
Klitorisku disentuhnya menggunakan jempol tangan kirinya. Memekku semakin basah.
“Ooooggggggkkkkkk!!” Aq menjerit sedikit tertahan.
Sakit sekali. Aq merasakan ada sesuatu yang mengganjal di dlm kemaluanku. Ku tengok ke arah selangkanganku, penisnya sdh setengah masuk ke dlm. Dia menahannya di sana.
“Sakit ngga?” Dia bertanya kepadaq.
“Sedikit. Tp ngga apa apa terusin aja. Udah nanggung.” Aq menjawab.
Perlahan batang itu semakin mendesak ke dlm. Semakin dlm semakin terasa penuh rongga kemaluanku. Penuh tersumpal dgn bongkahan daging yang mengeras. Aq merasakan sakit. Sangat sakit. Namun kejadian itu tak berlangsung lama. Sampai akhirnya dia mencoba menggerakkan batang kemaluannya.
“Oooogghhkkkk!!” Aq merasakan kesakitan itu berubah menjadi sebuah kenikmatan.
Aq tau kini aq tak lagi perawan. Aq tak menesalinya kala itu. Aq ingin menikmati saja setiap detik yang terjadi.
Pinggulnya bergerak maju mundur dgn teratur. Batang kemaluannya bergerak keluar masuk dari memekku. Persis seperti piston motor ketika sedang bekerja. Aq sangat merasakan setiap pergerakan yang terjadi. Nikmat sekali. Bacaan sex top: Cerita Dewasa IGO Termegah Nikmatnya Pijit Pantat Semok
Irfan membungkukkan badannya. Tangannya mencoba meraih kedua gundukan daging yang ada di dadaku. Meremas dan memilin puting susuku. Ketika memekmu terisi penuh oleh sebuah batang keras dan toketmu dimainkan dgn tangan lalu dihisap, itu adalah kejadian yang sangat luar biasa. Aq sangat menyukai ini.
Irfan masih terus menggerakkan pinggulnya.
“Oooogghhkkkk Faaannnnn. Lebih cepet dooong” aq meminta padanya agar mempercepat gerakan pinggulnya. Aq sdh mulai rileks dgn hal ini.
Sepuluh menit Irfan menggenjotku. Sampai akhirnya gerakan pinggulnya menjadi semakin cepat. Sangat cepat. Dan akhirnya dia mencabut kemaluannya dan mengocok batang itu tepat diatas perutku. Beberapa detik kemudian
“creett..creett..creett”. Kemaluannya mengeluarkan cairan kental berwarna putih. Aq teriak karena jijik. Lalu Irfan berkata, “ini namanya sperma sayang”. Aq mencoba berhenti berteriak. Lalu memperhatikan cairan itu. Lengket.
Aq menudahi kegiatan itu lalu menuju kamar mandi untuk bersih bersih. Kami mandi bersama. Lalu kemudian merebahkan badan diatas kasur lagi sampai kami terlelap. - Situs dewasa sex online terlengkap, novel sex terupdate, novel sex dewasa, novel xxx terbaru, novel cerita hot, novel cerita bokep, novel cerita porno, novel mesum, novel abg ml, novel tante selingkuh, novel janda hypersex, novel sex terpanas, novel perawan suka bugil.
Cerita Sex / Cerita Dewasa / Cerita Mesum / Cerita Panas / Cerita Porno / Cerita Bokep / Cerita Sex Tante / Cerita Sex ABG / Cerita Sex Janda / Cerita Sex Perawan / Cerita HOT / Kisah Sex / Sex Bergambar / Foto Seks
from Novel Seks Dewasa | Cerita Sex Hot » Kisah Ngentot 2016
Cerita Sex Perawan IGO Cantik Termewah 2016 Aku Dan Nafsuku
Novel Seks - Awal kejadian ini saat bulan ramadhan 2012 silam. Aq mulai akrab dgn salah satu teman SMA ku. Dia seumuran dgn diriku. Aq baru saja beberapa hari akrab denganya. Kenapa? Karena aq mengenyam study di sekolah berasrama. Jadi wajar saja ketika lulus kami baru saja akrab.
Kumpulan cerita dewasa, cerita dewasa 2016, cerita dewasa terbaru, cerita dewasa igo, cerita dewasa igo terbaru, cerita dewasa igo bugil, cerita dewasa igo 2016Cerita sex terbaru, Kedekatanku ini berawal ketika Irfan mulai menyapaku ketika kami bertemu di acara buka puasa bersama. Kala itu dia mehampir dan menegur diriku. Kusapa balik dirinya. Sampai akhirnya kamipun terhanyut dlm obrolan-obrolan ringan. Lalu kami salig bertukar nomer hp. Dan sejak saat itu kami intens berkomunikasi melalui aplikasi chatting yang sangat populer.
Kedekatanku denganya membuat kami saling bertanya soal kabar. Mulai dari basa basi ringan hingga sebuah obrolan melalui telpon. Ketika menelpon, waktu yang kami butuhkan tak cukup sebentar. Pasti membutuhkan waktu 2 sampai 3 jam. Lama memang, tp begitulah kami. -cerita hot-
Setelah sebulan intens berkomunikasi denganya, kini aq merasakan nyaman ketika bersama dia. Aq rasa aq sedang jatuh hati padanya. Karena ketika dia tak memberikan kabar, aq merasa rindu. Namun aq tak berani memulai sebuah percakapan itu.
Lama sdh kami hanya berkomunikasi lewat ponsel. Akhirnya datanglah momen yang ditunggu tunggu. Irfan mengajakku bertemu. Akhirnya aq iyakan ajakannya.
Koleksi Cerita Panas Terbaru 2017, Aq sdh datang di tempat yang disepakati. Aq menunggunya sdh 10 menit. Mungkin jalanan macet. Aq mencoba untuk sabar menunggu kehadirannya. Walau sebenarnya aq sangat rindu. Dan ya, itu dia datang dgn motor putihnya. Lalu kami pergi ke arah cipanas menuju Taman Bunga Nusantara.
Cerita mesum hot, Sampai di sana tak begitu lama. Karena jalanan tak begitu padat. Kamipun masuk menikmati taman taman yang indah. Mengelilingi setiap tempat indah di sana. Sampai akhirnya menuju sebuah taman labirin. Kami berjalan dari 2 sisi yang berbeda dan berharap bisa bertemu ditengah labirin tersebut. Aq mulai memasuki labirin itu. Aq mencari jalan dan menebak nebak jalan ke arah tengah. Bukan karena ingin sampai di tengah lebih awal. Tp karena memang aq rindu dgn dirinya. Aq merasa tak bisa jauh dari dirinya.
Selang 5 menit berlalu akhirnya kami bertemu ditengah. Dia mendatangiku dan memegang kedua tanganku. Ah indahnya siang itu. Irfan menarik tanganku dan mendekatkan badanku ke arah badannya. Kami saling berdekatan. Jantungku berdegup menjadi lebih cepat. Karena ini pertama kalinya aq mendekatkan diriku ke lawan jenisku. Indah rasanya seperti ini. Tak ingin aq menjauh darinya. Sampai akhirnya aq terkaget ketika bibirnya mendarat tepat dibibirku. Dia menciumku. Aq kikuk dibuatnya. Pipiku memerah. Menahan rasa malu dan indahnya bercumbu.
Dia mencoba membuka rongga bibirku. Namun aq masih bingung. Aq masih merapatkan kedua bibirku. Dia sepertinya begitu antusias berusaha. Sampai akhirnya aq terhanyut dan membuka bibirku. Dan disitulah terjadi my first kiss. Bibir kami saling berpagutan. Menikmati indahnya dunia dibawah teriknya sengatan matahari. Walau panas, bagi kami ini adalah hari yang indah.
Aq masih merasakan indahnya ciuman pertama itu. Masih saling berdekatan dan masih saling balas ciuman. Lalu aq dikagetkan ketika tangannya mendarat di dadaku. Ya, tepat dikedua toketku. Aq sontak melepas ciuman itu dan menolak tangannya berada di dadaku.
“Apa-apaan sih kamu?! ngga boleh nakal tangannya!! Awas kalo nakal lagi!!” Aq memperingatkannya sambil sedikit emosi.
“oke maaf. My bad” jawabnya singkat.
Aq masih merasa kaget dgn kejadian tadi. Kaget ketika ada orang yang berani memegang toketku. Namun aq merasakan hal yang berbeda. Seperti ada sesuatu yang mengalir dgn cepat ketika toketku dipegang. Aq merasakan sedikit senang namun marah. Ah susah untuk dijelaskan. Yang pasti aq marah.
Kemudian dia mendekatkan kembali bibirnya ke arah bibirku. Kami berciuman kembali. Kali ini lebih nafsu dan bersemangat. Aq senang ketika berciuman. Semua penat dan pusing dikepalaku hilang.
Lima menit sdh mungkin kita ciuman. Tangannya sopan tak menyentuh dadaku. Kini aq malah menanti untuk disentuh. Kenapa?? Kenapa ini bisa terjadi?? Baru saja aq memarahinya. Namun aq menanti tangannya mulai nakal lagi. Aq tak mengerti bagaimana perasaanku saat itu. Aq bingung sekalu. Tapu aq menginginkan dadaq disentuh lagi.
Lama aq menanti dadaq disentuh. Akhirnya tangannya kembali bergerilya. Tangannya meraih kedua toketku. Aq tak bereaksi menahan tangannya lagi. Aq bebaskan dia untuk menjamahi dadaku. Dia meremas dadaku. Aq mulai merasakan sesuatu yang belum pernah aq rasakan. Nikmat sekali. Seluruh aliran darahku seolah naik ke otak lalu turun lagi. Badanku bereaksi menikmati cara dia menyentuh dadaku. Sesaat kemudian dia melepas bibir dan tangannya dari diriku sambil berkata,
“cari tempat yang agak nyaman yuk biar lebih enjoy” ucapnya memecah hening.
“Lah ini kan dah nyaman den. Kurang nyaman gimana lagi?” Jawabku dgn nada sedikit meninggi karena sedikit kecewa.
“Kalo di sini masih bisa ketauan orang. Kalo di ruang tertutup kan enggak” lanjutnya menjelaskan.
“Tempat tertutup yang gimana maksutnya?” Aq bingung.
“Ya kayak villa gitu kan tertutup”
“Kalo divilla jadi fitnah Fan.” Aq menjawab sekenanya.
“Ngaa bakalan jadi fitnah. Ngga ada yang kenal kita kok” jawabnya meyakinkanku.
Aq mengiyakan saja karena masih penasaran dgn rasa yang kurasakan tadi.
Akhirnya kami menuju kesuatu tempat yang Irfan maksud. Dia menjalankan motornya ke arah lokasi yang bertuliskan “villa kamar disewakan”. Kami dipandu dgn seorang laki-laki paruh baya menuju villa tersebut.
Singkat cerita kami berdua sdh berada di dlm kamar yang cukup besar. Aq baru tahu kalau villa kamar itu ya hanya kamar yang disewakan. Selama ini bayanganku villa adalah sebuah rumah untuk disinggahi. Kamar yang kami tempati cukup bersih. Sepreinya putih bersih dgn kamar mandi di dlm, serta ada TV berukuran 21 inch.
Aq duduk di pinggir ranjang. Aq kikuk. Bingung. Karena ini adalah pertama kalinya aq berada di kamar berduaan dgn seorang lelaki yang bukan muhrim. Aq tak tau harus bagaimana. Tp sdh terlanjur. Kami sdh masuk ke dlm kamar itu. Irfan menuju kamar mandi. Entah apa yang dia lakukan. Aq masih terdiam dipinggiran ranjang.
Tak lama Irfan keluar. Irfan memakai celana pendek sekarang. Celana panjangnya sdh terbuka. Aq semakin tak karuan. Aq bingung dan semakin tak menentu. Dia duduk disebelahku. Bertanya kepadaku,
“kamu pernah ciuman sebelumnya?”. Pertanyaan yang sangat mudah dijawab.
Namun lidahku kaku. Aq malu menjawab pertanyaan itu. Aq hanya bisa menggelengkan kepalaku. Irfan mengerti maksudku. Hffft. Syukurlah dia mengerti.
Irfan memegang wajahku. Dia menolehkanku kearah wajahnya. Kami mulai ciuman lagi. Kali ini aq merasa canggung namun lebih nyaman ketibang tadi di sebuah taman. Tak butuh waktu lama untuk Irfan agar aq merasa sangat nyaman tanpa canggung. Kali ini aq sdh sedikit lebih lega. Ciuman kami saling penuh nafsu. Tangan Irfanpun mulai bergerilya lagi ke dadaku. Akupun mulai terhanyut dlm suasana yang dibuatnya. Irfan terus meremas kedua toketku. Dia lihay sekali dlm hal ini. Fikirku ini bukan pertama kalinya dia menjamahi tubuh wanita. Karena dia terlihat begitu hebat.
Ciuman kami semakin panas. Tangannya jg semakin bernafsu. Sampai aq tak sadar kalau tangannya sdh berada di dlm gamisku. Aq tersadar ketika kaitan BH ku terlepas. Lalu aq melepas bibirnya. Aq tertunduk kaku. Serba salah. Karena aq tahu. Jika diteruskan pasti akan semakin memanas.
Irfan mencoba buka kerudung pink ku. Aq sedikit menolak. Namun dia berhasil merayuku. Dgn alasan “gerah nanti kalo ga dibuka neng”. Akhirnya dia berhasil membuka kerudungku. Malu rasanya membuka aurat di depan pria yang bukan muhrimku. Namun aq sdh berada di dlm bersamanya.
Dia mulai membawaku ke dlm suasananya lagi. Bibir kami saling berpagutan kembali. Aq merasa lebih bebas. Karena kerudungku sdh terlepas. Ditengah asyiknya aq menikmati ciuman dan toket yang diremas, Irfan berkata.
“Gamisnya dibuka aja neng. Lecek nanti.” -cerita hot-
Aq yang sdh terbawa nafsu birahi menuruti saja perkataannya. Malahan rokku otomatis aq buka. Karena di dlm rok aq masih memakai celana panjang. Jadi sekarang hanya tersisa kaos dan celana panjangku.
Aq direbahkan oleh Irfan. Dia mencium bibirku. Kaos hitamku sdh melesat sampai kedada. Kini toketku terlihat jelas olehnya. Karena kaitan bh ku pun sdh berhasil ia lepas. Sesekali mulutnya menjilat dan menghisap puting susuku. Aaaaah. Nikmatnya. Aq suka dgn hal itu. Sampai akhirnya aq menahan kepalanya agar terus menghisap puting susuku. Kedua puting susuku dihisapnya. Aq sdh sangat nafsu. Libidoku naik.
Kini aq baru tersadar. Kaus dan bh yang menutupi bagian atas tubuhku sdh terlepas. Aq sdh setengah telanjang. Namun sdh terlanjur nafsu. Aq tdk menolak hal itu. Tp malah menikmati semua service yang ia berikan. Ketika aq melihat ke arah dirinya, ternyata ia telah membuka kaos dan celana pendeknya. Kini ia hanya memakai sehelai celana dlm dgn sesuatu yang mengeras di dalamnya. Aq deg degan. Tp menikmati.
Irfan berhenti sejenak dan duduk sembari berkata,
“kamu suka ngga sama yang tadi?” Aq hanya mengangguk tanda suka akan hal itu. Lalu dia melanjutkan,
“aq mau jg dong di kasih perlakuan yang sama. Hehehehe”
“Aq ngga tau harus gimana. Aq bigung” jawabku sambil menunduk.
“Ini anuku dihisap jg sama kaya punya kamu” dia betkata sambil menunjuk ke arah sesuatu yang keras dibalik CDnya.
“Aq malu Fan.” Jawabku singkat.
Irfan lalu membuka celana dalamnya dan itu berarti kini Irfan tak berpakaian sehelaipun didepanku. Aq tak berani melihat kearah dirinya. Lalu tanganku dituntuk menuju kemaluannya. Dan aaaaah. Tanganku memegang sesuatu yang belum pernah aq pegang dan lihat sebelumnya. Lalu aq beranikan diri untuk melihat. “Waaaah besar sekali” fikirku dlm hati. Karena selama ini aq hanya melihat kemaluan keponakanku yang berusia 2 tahun.
“Kamu masukin ini kemulutmu sambil dihisap. Terus tangan kamu sambil ngocok ngocok.” Dia mencoba memberitahukanku.
Lalu aq mencoba memasukan benda itu ke dlm mulutku. Jijik rasanya. Namun ketika sdh berada dimulut, rasa jijik itu hilang. Aq seperti ngemut sebuah permen besar. Tak butuh waktu lama bagiku untuk terbiasa melayani dirinya. Kini aq sdh mengerti cara melayani dia.
Selang 5 menit dia memintaku berhenti. Padahal aq sdh sangat menyukai hal itu. Huh.
“Aq buka ya celana kamu” pintanya.
Aq terdiam tak menjawab perkataannya. Nafsuku sdh dipuncaknya. Namun akal sehatku masih menolak permintaan itu. Nafasku memburu. detak jantungku bertambah kencang. Aq merasakan antara malu, takut, dan penasaran. Semua bercampur aduk menjadi satu.
“Boleh ya?” Dia bertanya lagi.
Tp aq masih belum sanggup menjawab permintaannya. Aq masih disebelahnya. Dgn posisi merebahkan badan dan bagian atas tubuhku terbuka tanpa penutup. Sesekali aq melirik ke arah kemaluannya. Masih sangat kencang. Bagian atas kemaluannya dipenuhi bulu bulu tipis. Sepertinya dia sangat merawat bagian vital itu.
“Mau ngapain buka celana?” Aq bertanya soal keinginannya itu.
“Ya biar kamu ngga ribet pake celana panjang. Kan masih ada celana dlm mu yang menutupi” dia mencoba menjelaskan.
“Tp jangan celana dlm ku jg ya kamu buka” aq menjawab sekenanya.
Setelah mendengar ucapanku barusan, Irfan langsung membuka celana panjangku. Dia buka kaitan atas celana dan menurunkan resleting celanaku. Sungguh sangat tdk kuduga aq mampu melakukan itu. Saat dia menurunkan celana, kubantu dia dgn menaikkan bokongku agar celana itu tak sulit dibuka. Kini aq hanya ditutupi sehelai celana dlm warna putih. Diriku canggung sejadi jadinya. Aq tak dapat menahan rasa malu itu. Kupeluk dirinya sambil berbisik,
“plis jangan kasih tau orang kita pernah begini ya”. Dia mengangguk tanda setuju.
Sesaat keadaan menjadi hening dan canggung bagiku. Aq masih memeluknya. Bersandar pada tubuhnya membuat diriku sangat nyaman. Sampai aq merasakan toketku mulai diremasnya kembali. Toket kananku diremas dgn tangan kirinya. Aq menjadi bernafsu kembali. Kuarahkan bibirku kearah bibirnya. Kami saling bercumbu siang itu. Tubuh kami sangat dekat. Hanya sehelai celana dlm putihku yang masih menyisakan jarak antara tubuh kami.
Nafasku semakin memburu. Libidoku naik lagi. Tangannya masih sangat telaten menjamahi bagian dadaku. Aq sangat terbawa suasana saat itu.
“Oooohhhhhh” aq hanya sanggup mengerang merasakan serangan darinya.
Sekarang mulutnya mengarah ketoketku. Dia jilat seluruh bagian dadaku. Membuatku menjadi bergejolak. Dia tak langsung mengarah ke putingku. Masih bermain main disekitar gundukan dadaku. Aq semakin bernafsu. Kuarahkan mulutnya ke puting susuku. Dia langsung menyerobot dan menghisap kedua toketku. Sepertinya dia mengerti apa yang kumau. Bibirnya menjamahi toket kiriku. Tangan kirinya masih asyik bermain main di toket kananku. Aq sdh tak lagi memakai akal sehatku. Semuanya seolah lenyap ditelan nafsu yang menggebu.
Tangan kirinya mengelus elus perutku. Membelai setiap inch dari bagian atas tubuhku. Semua sentuhannya membuat memekku berdenyut. Kurasakan celana dlmku mulai basah. Aq bingung. Karena sepertinya yang keluar agak lengket. Aq semakin bersemangat dgn segala perlakuanya. Lalu tangan kirinya menyentuh memekku yang masih ditutupi oleh selembar cd. Dia menyentuh dgn lembut memekku dari luar cd. Aq makin tak karuan. Semua gelora nafsu menjadi semakin naik.
Tangan kirinya mencoba menyusup dari atas bagian cdku. Aq deg degan.
“Apa yang akan dia lakukan?” Pikirku dlm hati.
Namun tak bereaksi menahan pergerakan tangannya. Ya! Kini tangannya sdh berhasil masuk dan menyentuh bibir memekku. Tubuhku gemetar. Gemetar karena merasakan sensasi yang sangat luar biasa. Ini adalah pertama kalinya memekku tersentuh dgn orang lain. Terlebih dgn seorang pria. Sentuhannya membuatku merasakan denyutan di memekku semakin kencang.
Aq masih merebah di sebelah kanan dirinya. Dia menahan tubuhnya dgn sikut kanannya. Dia miringkan badannya kearahku. Bibirnya mencium bibirku lagi. Tangan kanannya mencoba meraih toket kiriku. Tangan kirinya masih asik menjamahi setiap senti dari selangkanganku. Aq merasakan hari yang indah saat itu. Indah sekali.
Tangan kirinya kini berusaha menurunkan celana dlmku. Aq tau dia menginginkanku bugil. Karena otak warasku sdh kalah dgn segerombolan nafsu, aq kalah. Celana dlmku sdh terbuka. Kini aq tak lagi tertutupi benang sehelaipun. Tubuhku kini sdh jelas terlihat. Tak ada lagi malu, tak ada lagi pembatas, hanya nafsu dan fikiran untuk menikmati hari berduaan saat itu.
Dia menuju pinggir ranjang. Dia terduduk dan melihatku tanpa busana seraya berkata, “kamu cantik banget. Janji jangan ada lagi pria yang menyentuh dirimu ya selain aq. Akupun akan janji kepadamu” aq hanya mengangguk tanda setuju.
Dia berlutut di pinggir ranjang. Aq terus memandanginya. Aq menunggu apa yang akan dia lakukan. Irfan menarik kakiku. Tubuhku bergeser hingga bokongku berada tepat dipinggir ranjang. Dia membuka kedua pahaku. Aq gemetar. Aq tau dia akan mengarah ke memekku. Memek yang baru terlihat oleh dirinya. Dan dialah yang pertama kali memegang kemaluanku itu.
Lidahnya menjulur kearah bibir memekku. Aq menahan nafas sejenak serta menutup kedua mataku. Aq tak berani melihat yang ia lakukan. Akhirnya cess!! Ujung lidahnya mendarat tepat di sana. Aq dapat merasakannya. Astaga apa yang telah aq lakukan. Aq membiarkannya menjamahi bagian paling vital dari diriku. Namun tak dapat aq melawan serta menolak.
Kemaluanku terus disapunya menggunakan lidah. Bulu yang kucukur halus pasti membuatnya lebih mudah melihat dgn jelas kemaluanku itu. Aq masih memejamkan mataku. Diam tak bergeming. Hanya menikmati sapuan lidahnya. Lidahnya terkadang mencoba menerobos masuk ke dlm kemaluanku. Tubuhku merasakan sensasi yang sangag luar biasa. Aq belum pernah merasakan itu sebelumnya. Sungguh itu adalah hal terindah yang pernah kurasakan.
Kini ia sdh menegakkan badannya. Aq tersadar dan melihat kearahnya. Kulihat dia memegang batang keras kemaluannya. Aq tau dia akan mencoba menerobos masuk ke dlm memek imutku. Aq mau. Aq takut. Aq senang namun sedih. Semua bercampur aduk. Dia mendekatkan ujung kemaluannya ke bibir memekku. Semakin dekat kemaluannya semakin aq menjadi deg degan.
Ujung kemaluannya sdh tepat berada di depan belahan daging berwarna pink. Dia terdiam tak melakukan apa apa. Hanya menempelkan kemaluannya saja. Lalu dia berucap,
“boleh ya?”. Aq hanya memejamkan mata tak menjawab. Fikiranku sdh terbang jauh merasakan indahnya kegiatan terlarang ini.
Aq merasakan ada yang mencoba menekan masuk ke dlm memekku. Ternyata dia beranikan diri untuk meneruskan apa yang diperbuatnya. Aq tegang. Perlahan namun pasti, tekanan itu semakin berasa. Terasa seperti sdh mulai membuka kedua belahan mungil itu.
“Oooohhhhhh” aq mengerang kenikmatan.
Klitorisku disentuhnya menggunakan jempol tangan kirinya. Memekku semakin basah.
“Ooooggggggkkkkkk!!” Aq menjerit sedikit tertahan.
Sakit sekali. Aq merasakan ada sesuatu yang mengganjal di dlm kemaluanku. Ku tengok ke arah selangkanganku, penisnya sdh setengah masuk ke dlm. Dia menahannya di sana.
“Sakit ngga?” Dia bertanya kepadaq.
“Sedikit. Tp ngga apa apa terusin aja. Udah nanggung.” Aq menjawab.
Perlahan batang itu semakin mendesak ke dlm. Semakin dlm semakin terasa penuh rongga kemaluanku. Penuh tersumpal dgn bongkahan daging yang mengeras. Aq merasakan sakit. Sangat sakit. Namun kejadian itu tak berlangsung lama. Sampai akhirnya dia mencoba menggerakkan batang kemaluannya.
“Oooogghhkkkk!!” Aq merasakan kesakitan itu berubah menjadi sebuah kenikmatan.
Aq tau kini aq tak lagi perawan. Aq tak menesalinya kala itu. Aq ingin menikmati saja setiap detik yang terjadi.
Pinggulnya bergerak maju mundur dgn teratur. Batang kemaluannya bergerak keluar masuk dari memekku. Persis seperti piston motor ketika sedang bekerja. Aq sangat merasakan setiap pergerakan yang terjadi. Nikmat sekali. Bacaan sex top: Cerita Dewasa IGO Termegah Nikmatnya Pijit Pantat Semok
Irfan membungkukkan badannya. Tangannya mencoba meraih kedua gundukan daging yang ada di dadaku. Meremas dan memilin puting susuku. Ketika memekmu terisi penuh oleh sebuah batang keras dan toketmu dimainkan dgn tangan lalu dihisap, itu adalah kejadian yang sangat luar biasa. Aq sangat menyukai ini.
Irfan masih terus menggerakkan pinggulnya.
“Oooogghhkkkk Faaannnnn. Lebih cepet dooong” aq meminta padanya agar mempercepat gerakan pinggulnya. Aq sdh mulai rileks dgn hal ini.
Sepuluh menit Irfan menggenjotku. Sampai akhirnya gerakan pinggulnya menjadi semakin cepat. Sangat cepat. Dan akhirnya dia mencabut kemaluannya dan mengocok batang itu tepat diatas perutku. Beberapa detik kemudian
“creett..creett..creett”. Kemaluannya mengeluarkan cairan kental berwarna putih. Aq teriak karena jijik. Lalu Irfan berkata, “ini namanya sperma sayang”. Aq mencoba berhenti berteriak. Lalu memperhatikan cairan itu. Lengket.
Aq menudahi kegiatan itu lalu menuju kamar mandi untuk bersih bersih. Kami mandi bersama. Lalu kemudian merebahkan badan diatas kasur lagi sampai kami terlelap. - Situs dewasa sex online terlengkap, novel sex terupdate, novel sex dewasa, novel xxx terbaru, novel cerita hot, novel cerita bokep, novel cerita porno, novel mesum, novel abg ml, novel tante selingkuh, novel janda hypersex, novel sex terpanas, novel perawan suka bugil.
Cerita Sex / Cerita Dewasa / Cerita Mesum / Cerita Panas / Cerita Porno / Cerita Bokep / Cerita Sex Tante / Cerita Sex ABG / Cerita Sex Janda / Cerita Sex Perawan / Cerita HOT / Kisah Sex / Sex Bergambar / Foto Seks
from Novel Seks Dewasa | Cerita Sex Hot » Kisah Ngentot 2016
0 komentar:
Posting Komentar